Friday, January 9, 2009

Dragon Sakura "Managing Change at School"

(pic from http://wiki.d-addicts.com/Dragon_Zakura)
Satu lagi dorama Jepang favourite gw, judulnya Dragon sakura (Dragon Zakura).Termasuk dorama lama juga..tapi menurut gw dorama ini keren abizz..Kalau dikaitkan dengan yang namanya "Human Resource Management", cerita dorama ini bener2 good managing change didalam sekolah. Dorama ini bercerita tentang sebuah sekolah SMU di Jepang "SMU Ryuzan" yang mana sekolah ini terkenal dengan nama "sekolah bodoh"..(kok bs?)..karena anak2 yang lulus sekolah ini hampir tidak ada yg bs masuk ke universitas tokyo (todai) yg merupakan universitas top di jepang. Kondisi kelasnya pun parah bgt..guru yg mengajar tidak ada yg mendengarkan >_< (don't follow this one), kelas lebih terlihat seperti pasar. Kemudian ada seorang pengacara yg bernama Sakuragi Kenji (yaa bisa dibilang ia pengacara yang hidupnya pas2an ^^'), datang ke SMU Ryuzan untuk mengurus masalah hutang sekolah tersebut. Sekolah tersebut terancam ditutup bila tidak melunasi hutang-hutangnya. Sakuragi Kenji merasa bahwa SMU Ryuzan masih ada harapan untuk bs menebus Todai.Oleh karena itu ia menyarankan kepada kepala sekolah untuk membuat kelas khusus, dengan menargetkan 5 orang siswa-siswi Ryuzan masuk ke Todai dalam penerimaan mahasiswa baru tahun ini. Jelas usul ini mendapat penolakan besar2an dari para guru SMU Ryuzan, mereka tidak yakin siswa2 mereka bs menembus Todai dengan nilai rata2 yang hanya 36 (mustahil gt..).Tapi Sakuragi-san tidak putus asa, meski mendapat resistance to change dari para guru ia tetap ingin membuat kelas khusus.Daripada sekolah ditutup, kepala sekolah setuju dan menyerahkan smua kepada Sakuragi-san.Dalam hal ini, Sakuragi-san tidak hanya mendapat cemooh dari para guru tapi jg orang tua murid dan muridnya sendiri tentunyaa..Ketika kelas khusus dibuka,tidak ada satu anak pun yg mau msk kls tersebut.Mereka berfikir itu cuman buang2 waktu aja, lagipula mana mungkin orang bodoh bs msk ke universitas top di Jepang..Sakuragi-san memberikan suatu motivasi yg luar biasa, ia bilang "jika kamu ingin merubah hidupmu, masuklah Todai!". Satu kalimat bermakna yg benar2 bisa membuat org berubah.Sakuragi-san benar2 ingin merubah SMU Ryuzan...Awalnya ia mendapat resistance to change dr para siswa, tp kemudian ia mengkomunikasikan perubahan yg akan ia lakukan pada SMU Ryuzan tersebut dengan pendekatan personal kepada para siswa.Menurut gw,hal ini benar2 cara yg baik dalam memperkenalkan suatu perubahan.Tidak setiap orang mau untuk berubah, karena mereka biasanya sudah merasa nyaman dengan kondisi sekarang atau keadaan status quo mereka.Sama seperti siswa2 SMU Ryuzan yg merasa tidak perlu belajar susah2 untuk masuk Todai,toh mereka jg tidak bs masuk karena mereka menganggap diri mereka bodoh.Tapi Sakuragi-san memiliki cara tersendiri,melalui pendekatan personal, akhirnya ada 6 org yg masuk kedlm kelas khusus tersebut untuk mempersiapkan diri mereka msk Todai.Cara belajar di kelas khusus inipun sgt unik,tdk seperti cara belajar di kelas biasanya.Pendekatan model belajar dibuat sesuai pemahaman siswa, agar mereka lebih mudah memahami pelajaran,terutama pelajaran yg akan diujikan pada ujian masuk Todai.Guru2nya pun didatangkan khusus oleh Sakuragi-san,mulai dari guru matematika yg mendapat julukan "setan matematika",guru bhs Inggris teman Sakurago-san yang seorang pemilik bar/pub,dll..Cara mengajar bs dibilang unik,seperti misalnya bhs inggris,belajar dengan cara dance atau senam sambil bernyanyi dgn bhs inggris.Belajar matematika dengan menggunakan kartu remi,dll..cara belajar yg fun bagi siswa2 tersebut.Hal ini dilakukan agar perubahan yg diterapkan Sakuragi-san dapat diterima dgn mudah oleh siswa.Lama-kelaman para siswa kelas khusus menjadi terbiasa dengan proses belajar tersebut.Mereka yg menganggap diri mereka bodoh menjadi semakin termotivasi untuk bs menembus Todai,dan ditambah dengan semangat mereka yang tidak pernah putus.Pada akhirnya Sakuragi-san membuat perubahan pada SMU Ryuzan..siswa kelas khusus tersebut ada yg bs menembus masuk Todai. Meskipun tidak semuanya, tetapi hal ini merupakan langkah awal dan pertama kalinya siswa SMU Ryuzan bs masuk universitas terkemuka di Jepang.Hal ini kemudian membuat orang tua murid lain berencana untuk memasukkan anak mereka ke SMU Ryuzan.Pesan ptg dalam dorama ini adalah kt tdk boleh mudah menyerah dan putus asa didalam kondisi apapun,dan jgn menyerah sebelum kt mencoba.Selain itu bila dilihat dr sisi Human Resource Management,Sakuragi-san sebagai leader bs memanaje suatu perubahan sistem pembelajaran didlm SMU Ryuzan yg akhirnya dpt merubah masa depan sekolah tersebut.

1 comment:

Niko said...

Pinjem donk CDnya ato ngopi hehhehe

Salam
Ramaniko
http://kumpulanlinkindonesia.blogspot.com/